Presiden Amerika Serikat Donald Trump bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan sebuah proposal perdamaian 20 poin untuk menghentikan konflik di Gaza. Rencana itu mencakup penghentian permusuhan, penarikan pasukan Israel secara bertahap, serta pembentukan pemerintahan transisi internasional di Gaza.
Dalam pidatonya, Trump menyebut beberapa negara yang akan dilibatkan dalam proses rekonstruksi, termasuk Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Trump menilai peran Indonesia penting untuk membantu stabilisasi dan pembangunan kembali Gaza setelah gencatan senjata.
Netanyahu menyambut dukungan negara-negara yang siap terlibat, sementara Trump menegaskan bahwa proposal ini hanya bisa berhasil jika semua pihak, termasuk Hamas, bersedia berkomitmen pada perdamaian. Hingga kini, Hamas belum memberikan tanggapan resmi.
Keterlibatan Indonesia menegaskan posisi negara sebagai pilar solidaritas internasional bagi Palestina, sekaligus memperkuat peran diplomasi Prabowo di panggung global.
